Almarhum Kiai Syukri memiliki tiga putra dan putri. Mereka adalah Gus Dul, Gus Ad, dan Ning Ainun. Gus Dul sebagai anak pertama kini menjadi pengasuh…
View More Korban Gus BarPenulis: Bisri Mustofa, Alumnus Pesantren Gading Malang
Tabib Palsu
Agus dibuat jengah dengan polah tingkah bapaknya yang sejak tadi pagi memarahi anak-anaknya. “Kakek jahat, Yah,” dengus putra keduanya yang masih berumur tiga tahun. “Kami…
View More Tabib PalsuOleh-oleh Buat Mamak
Bapak tinggal berdua sama mamak. Kami anak-anaknya merantau semua. Aku ke Aceh. Dua abangku ke Merauke. Sungguh jarak yang jauh di mata. Tapi hati kami…
View More Oleh-oleh Buat MamakA Disturbing Nurse from The Past
My sleepy eyes stare at the slow dripping IV. I am laying my head next to my mother’s body which is so weak. Since a…
View More A Disturbing Nurse from The PastKiai Sohibul Kahfi: Kematian itu Istirahat…
“Al mautu roohatun. Kematian adalah istirahat,” begitu tutur KH M Sohibul Kahfi tatkala mengkaji sebuah kitab di depan santri-santrinya. Dan ucapan itu menjadi kenyataan tiga…
View More Kiai Sohibul Kahfi: Kematian itu Istirahat…Air Mata Mas Gending
“Kamu di sini dulu nunggu bapak,” ucap Mas gending seraya mengemasi barang yang berserakan di samping bed. Bapak bergeming di tempat tidurnya, matanya terpejam. Beberapa…
View More Air Mata Mas GendingAkhir Hayat Dukun Santet
Sepagi itu warga kampung Sono Laut telah dikejutkan oleh suara aneh, seperti erangan orang kesakitan. Suara itu melengking panjang dan mengerikan. Terdengar hingga ke sudut-sudut…
View More Akhir Hayat Dukun SantetKurir Ayam Geprek
Ngeri-ngeri sedap musim pandemi begini harus berkeliaran keliling kota naik angkot. Walau mukaku sudah kututup masker dan kedua telapak tanganku selalu kusemprot handsanitizer setiap kali…
View More Kurir Ayam GeprekCahaya di Mata Si Buta
Husen adalah anak semata wayang Ustadz Sulaiman, seorang qori asal desa Mentaraman. Suara emas ustadz itu diwariskan sepenuhnya pada Husen, bahkan orang bilang bakatnya melebihi…
View More Cahaya di Mata Si ButaMendadak Jadi Kiai
Kusut masai sarung dan bajunya. Mukanya ditekuk. Tubuhnya terasa gentar menunggu giliran membaca Al-Fatihah. Mengingat kesalahannya yang berakibat bentakan sang ustadz kemarin itu, keringat dingin…
View More Mendadak Jadi Kiai