“Apakah menurut Abah Yai seluruh amal ibadahku sudah cukup untuk menjadi penghuni surga?” Gus Hikam bertanya kepada Abah Yai dengan raut wajah penuh pengharapan. “Memangnya…
View More Gus Hikam Mencari SurgaTag: cerpensantri
Tersebab Rindu
“Syam, dipanggil Kiai!” “Di mana, Kang?” “Di ruang tamu, sepertinya ada ibumu datang.” Lelaki yang dipanggil “kang” oleh Hisyam berlalu begitu saja meninggalkan Hisyam. Deg.…
View More Tersebab RinduDarah Sabilillah
Sumenep, 1946 Pagi cerah, mentari bersinar ramah. Burung berkicau tanda kehidupan kembali dimulai. Tak terasa satu tahun sudah Bung Karno dan Bung Hatta atas nama…
View More Darah SabilillahMusala Wak Ama
Jika kau sempat berkunjung atau pergi ke pasar Bunagung yang tidak jauh dengan rumahmu itu, untuk kali kesekian, kau sempatkan lagi masuk ke sebuah gang…
View More Musala Wak AmaSantri Bambu Runcing
Kenalkan! Aku bagian dari rombongan santri yang dikirim untuk membantu Arek-arek Suroboyo. Berkat kuasa Allah aku masih selamat. Betapa dahsyat perang di Surabaya pada Sepuluh…
View More Santri Bambu RuncingKetika 22 November 2006
“Tak cukup hanya mengerti, tapi juga harus memahami,” pesan Pak Kiai saat mengkaji kitab Ihya Ulumuddin selepas salat Ashar. Pesan ini yang selalu diingat oleh…
View More Ketika 22 November 2006Surat Rindu untuk Ayah
Ibuku berulang kali bilang kepadaku, kalau ayah sedang bertugas di Rumah Sakit yang jauh sekali. Dan ayah tidak bisa menolak, karena ayah adalah seorang abdi…
View More Surat Rindu untuk AyahRiwayat Pohon Bambu
Nampaknya ketakutan yang selama ini mengendap dalam kepala Masdar akan benar-benar terjadi. Hal itu bermuara ketika kedatangan Pak Kalebun1 semalam yang mengungkit-ungkit pelebaran jalan di…
View More Riwayat Pohon BambuLora Badrun
Perlahan-lahan napas Ki Mastuni berembus semakin pelan. Malaikat maut seakan sudah siap menjemputnya. Tetapi raut wajah mertua Badrun itu begitu sumringah. Sebab, semasa hidupnya ia…
View More Lora BadrunMbah Komplang
Sore itu senja merangkak pelan menuju peraduan. Ngajiman baru saja pulang dari kuburan selepas menggali kubur Mbah Subagio. Ia sedang duduk-duduk santai di teras rumahnya…
View More Mbah Komplang