Kaum Nyinyir dalam Quran

1,112 kali dibaca

Ada satu kaum yang oleh al-Quran digambarkan sebagai yang paling nyinyir, dan kita mengenalnya sebagai Bani Israel.

Salah satu kenyinyiran Bani Israel yang paling popular diceritakan dalam surat al-Baqarah, yang berarti sapi. Ini memang tentang perintah Allah kepada umatnya Nabi Musa untuk menyembelih sapi.

Advertisements

Dilatari kasus pembunuhan yang sulit diungkap, mereka meminta kepada Musa agar bertanya kepada Tuhan untuk mengungkap siapa pelakunya. Musa dengan sabar menuruti permintaan umatnya dan akhirnya memperoleh jawaban dari Tuhan.

Tuhan memerintahkan agar mereka menyembelih sapi betina sebagai bagian dari ibadah. Tapi mereka tak lekas melaksanakannya, malah mengajukan berbagai macam pertanyaan lanjutan.

“Apakah Tuhanmu akan menjadikan bahan ejekan dengan menyembelih sapi betina.”

Setelah memperoleh jaminan dari Musa bahwa perintah itu tidak bertujuan untuk menjadikan mereka sebagai olok-olok, pertanyaan lanjutan diajukan lagi:

“Coba tanya lagi kepada Tuhanmu, sapi betina seperti apa yang harus kami sembelih?”

Masih dengan kesabaran yang sama, Musa bertanya lagi kepada Tuhan. Jawaban bahwa yang harus disembelih adalah sapi betina yang tidak tua dan tidak muda, tetap tak bisa memuaskan hasrat Bani Israel ini. Mereka masih mengajukan pertanyaan lagi:

“Coba tanya lagi kepada Tuhanmu, sapi betina warna apa yang harus kami sembelih?”

Bukan hanya Musa, Tuhan yang Maha Penyabar masih meladeni mereka, dan memberikan jawaban agar mereka menyembelih sapi betina berwarna kuning. Tapi rupanya jawaban itu dianggap tak cukup, dan mereka masih bertanya lagi:

“Mohonkanlah kepada Tuhanmu, agar menerangkan kepada kami bagaimana hakikat sapi betina itu, karena sesungguhnya sapi itu (masih) samar bagi kami dan sesungguhnya kami insya Allah akan mendapat petunjuk (untuk memperoleh sapi itu).”

Melalui Musa, Tuhan akhirnya memberikan jawaban terakhirnya, bahwa yang harus disembelih adalah sapi betina berwarna kuning, tidak tua dan tidak muda, belum pernah dipakai untuk membajak, tidak bercacat, dan tidak ada belangnya.

Halaman: First 1 2 3 Next → Last Show All

Tinggalkan Balasan