TUHAN (I) “denting jam bersahut. maghrib sebentar lagi digelar nak. kumandangkan segera, zikir sebentar astaghfirullah robbal baroya, bapak ingat sekarang rebo wekasan” dan kami tengadah…
View More SEORANG WANITA KEHILANGAN TUHANPenulis: Muhammad Zayyad, Alumnus PP. Annuqayah, Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura.
DIMENSI KEDUA
ENTITAS DIMENSI KEDUA Halaman Rumah/ setelah tiba, angin menggigil menahan sepah melodrama kota seberapa kali aku menelusup pada rerintihan sederhana itu Kembangsoka, akurat saja aku…
View More DIMENSI KEDUAMENJELANG SUBUH YANG SUNYI
MENJELANG SUBUH YANG SUNYI pada petang yang menyita sunyi ringkih duka lalu melintas kembali dan ungkap melalui lagu-lagu tahajjud di hati sajadah sementara semesta memilih…
View More MENJELANG SUBUH YANG SUNYIMADURA DARI SEPETAK RUANG
DARI GELAP MENJADI TERANG entahlah semua yang telah menjadi saksinya berembun pada kening manis kita serupa awan yang merembeti citra lestari di keluasan di awal…
View More MADURA DARI SEPETAK RUANGTUAN: TABIAT KETIKA HUJAN
TUAN: TABIAT KETIKA HUJAN Relung hati saat hujan menggambarkan roh punah mendiang tanah-tanah cahaya Dengan segala mata terkesima dibuatnya Deras titik menghujani kota-kota kering, tubuhnya…
View More TUAN: TABIAT KETIKA HUJANBATU NISAN FIKRI
BATU NISAN FIKRI Laksana kemarin hujan berkisah, musim lembab di halaman, Pula aku teringat ibumu tersungkur menyanjung, ayah Tolong tebarkan biji kecil hidup yang daim…
View More BATU NISAN FIKRIKIDUNG PANDANG
KIDUNG PANDANG Sewaktu kanak-kanak, hati luruh gempita Ingin sekali perahu berlayar, oleh desir angin di tepi kali; alirnya tenang, nyaman pun gerak gemulai Dan perahumu…
View More KIDUNG PANDANG