Menggapai Saadah Melalui Khidmah

314 kali dibaca

Pada acara “Haflah Khotmil Quran Maat Tafsir dan Bil Ghoib” yang diadakan oleh Pondok Pesantren An Najah, Tanjungrejo, Jekulo, Kudus pada Kamis-Jumat (29/02 – 01/03), terdapat suatu agenda yang menarik. Agenda tersebut adalah Sarasehan Santri dan Alumni An Najah yang dilaksanakan pada malam Jumat.

Namun, bukan sarasehan biasa. Sarasehan kali ini membincang suatu tema yang sangat akrab di telinga para santri, yakni khidmah, lebih lengkapnya “Menggapai Saadah Melalui Khidmah”.

Advertisements

Selain santri, alumni, dan juga pengasuh ponpes, acara ini dihadiri oleh Ustaz Nur Akhwan, seorang Dewan Perumus Bahtsul Masail Lirboyo sebagai pembicara, dan juga Ustaz Ahmad Syaerozi, dosen Fakultas Ushuluddin IAIN Kudus sebagai moderator.

Pada acara kali ini, terdapat beberapa poin bahasan yang terdengar unik dan juga penting. Untuk itu, berikut adalah inti daripada bahasan yang disampaikan pada acara malam itu.

Landasan Khidmah

Landasan adanya khidmah adalah ayat yang berbunyi

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ

Dari sini, sudah jelas bahwa tujuan manusia hidup di muka bumi hanyalah untuk berkhidmah kepada Allah, yakni dalam bentuk beribadah kepadaNya. Untuk itu, harusnya kita sadar akan posisi kita di hadapan Allah sehingga kita tidak boleh menyepelekan ibadah.

Definisi Saadah

Dibuka dengan definisi, saadah yang berarti kebahagiaan adalah hal yang diinginkan setiap orang. Untuk membatasi definisi, saadah terbagi menjadi dua, yakni saadah dzahir dan saadah batin. Setiap saadah tersebut dibagi lagi menjadi dua, yaitu saadah duniawi dan saadah ukhrowi.

Sesuai namanya, saadah dzohir duniawi merupakan hal-hal kasat mata seperti kenikmatan duniawi, sedangkan saadah dzohir ukhrowi adalah selamatnya jasad kita dari siksa api neraka.

Adapun saadah batin duniawi adalah tenangnya hati yang bisa didapatkan dengan cara mendekatkan diri kepada Allah, sedangkan saadah batin ukhrowi adalah kesempatan untuk ‘melihat’ Allah yang merupakan kenikmatan atau saadah yang paling tinggi bagi penghuni surga dan hanya bisa digapai oleh orang-orang mukmin.

Halaman: First 1 2 3 ... Next → Last Show All

Tinggalkan Balasan