Kemenag Gulirkan Pendidikan Kesetaraan Pesantren Salaf

634 kali dibaca

Melalui Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren), Kementerian Agama menggelar kegiatan penguatan dengan tajuk “Penguatan Tata Kelola Kelembagaan Pendidikan Kesetaraan pada Pondok Pesantren Salafiyah Angkatan 2” di Makassar, Sulawesi Selatan.

Kemenag mengundang beberapa perwakilan tim inti Pokja Pendidikan Keseteraan pada Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS) untuk pengelolaan lembaga.

Advertisements

Pada pembukaan acara tersebut, Plt Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Waryono mengatakan bahwa ada isu-isu terkini yang harus dijawab melalui penguatan tata kelola kelembagaan PKPPS.

“Pesantren tidak lagi steril dari dunia luar lembaga karena pesantren sudah mulai menjadi sorotan oleh siapa pun, entah itu dari orangtua, aparat dan masyarakat sipil lainnya.”

“Hal ini menjadi tantangan bagaimana mengubah paradigma pesantren yang kolot dari sisi penguatan tata kelola,” jelas Waryono memberikan arahan dalam pembukaan acara tersebut via Zoom Meeting, Kamis (5/10/2023).

Waryono menambahkan bahwa PKPPS harus menjawab tantangan lainnya, yaitu bagaimana menyikapi perkembangan zaman dari sisi tata kelola. Menurut dia, pembelajaran boleh salaf, tapi tata kelola harus dikuatkan secara modern.

Di kesempatan yang sama Kasubdit Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Rahmawati juga menyatakan legalitas konsep tata kelola pendidikan kesetaraan pondok pesantren salafiyah akan diselesaikan kegiatan tersebut sematang-matangnya dalam kegiatan penguatan di Makassar.

Sementara Kabid Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Prov Sulawesi Selatan Mulyadi mengungkap beberapa isu krusial yang harus disikapi dalam penguatan tata kelola kelembagaan PKPPS

“Ada tiga isu krusial yang sering terjadi akhir-akhir ini dan harus perlahan dicarikan solusinya dalam tata kelola kelembagaan PKPPS.”

“Di antaranya adalah bagaimana tata kelola menjawab anti-perundungan dan kekerasan seksual, ekstrimisme dan bagaimana kelembagaan PKPPS menyikapi vokasi pada pesantren,” terang Mulyadi pada hari Kamis (5/10/2023).

Sebagai informasi, kegiatan Penguatan Tata Kelola Kelembagaan Pendidikan Kesetaraan tersebut dilaksanakan pada 5 hingga 7 Oktober 2023 di Hotel Almadera Makassar.

Halaman: 1 2 Show All

Tinggalkan Balasan