Corona, Santri Lirboyo Akhirnya Dipulangkan

4,677 kali dibaca

Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Jawa Timur, akhirnya mengambil keputusan untuk memulangkan seluruh santri ke rumah masing-masing. Keputusan tersebut diambil setelah mencermati penyebaran virus Corona ke berbagai daerah yang terus meningkat. Pemulangan para santri dimaksudkan untuk mencegah penyebaran dan penularan virus Corona atau Covid-19 kian meluas.

Keputusan pemulangan santri Pondok Pesantren Lirboyo ini baru akan berlaku pada 4 April 2020. Artinya, baru pada 4 April 2020 nanti seluruh santri yang berjumlah sekitar 23 ribu orang diminta pulang ke rumah masing-masing.

Advertisements

Tentu saja, kegiatan belajar mengajar di pesantren akan diliburkan sampai 5 Juni 2020. Bahkan, untuk Ramadan tahun ini, Pesantren Lirboyo tidak menerima santri kilatan dari luar pesantren seperti tahun-tahun sebelumnya.

Sebenarnya, sejak 23 Maret lalu, pengurus Pondok Pesantren Lirboyo Kediri juga telah kawasan pesantren berstatus Darurat Covid-19. Dengan status Darurat Covid-19, dilakukan perubahan dalam proses belajar mengajar. Misalnya, kegiatan pengajian Al Hikam yang biasannya mengundang seluruh alumni ditiadakan. Pelaksanaan Munas Himasal juga ditunda sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Selain itu, kunjungan ke pesantren yang didirikan sejak 1910 ini juga dibatasi.

Kini, berdasarkan maklumat baru, menurut keterangan Pengasuh Ponpes Lirboyo KH M Anwar Mansyur, seluruh santri wajib pulang mulai 4 April 2020 dan baru boleh ke pesantren pada 5 Juni 2020.

Meskipun nantinya sudah berada di rumah masing-masing, kepada para santri KH M Anwar Mansyur berpesan agar tetap menjaga kebersihan dan kesehatan serta mematuhi instruksi dari pemerintah agar terhindar dari penularan wabah Corona. Kini, di lingkungan Pesantren Lirboyo juga telah dilakukan penyemprotan disinfektan.

Tinggalkan Balasan