Kata “kekerasan” dan “perempuan” yang disematkan pada judul tulisan ini, merupakan kata yang saling bertentangan. Perempuan adalah makhluk yang penuh kasih sayang. Kontras dengan sifat…
View More NU dan Kekerasan terhadap PerempuanPopuler
- Pelajaran dari Langgar Desa: Teologi Kesederhanaan
Di desa tempat saya tumbuh, langgar adalah bangunan yang lebih sakral ketim...
- Menjadi Sunda Muslim atau Muslim Sunda?
Pernah mendengar orang menyebut upacara adat Sunda sebagai musyrik? Atau ng...
- Pesantren, Kapitalisme, dan Pasar Tuhan
Sore itu, langit Jombang separo mendung. Di halaman ndalem kiai sepuh, Arch...
- Sang Penabuh Ulung
Orang-orang memanggilnya Sarifudin Sang Penabuh. Julukan itu disematkan sem...
- Kesetaraan Gender: Antara Tekstualitas dan Kontekstualitas
Isu kesetaraan gender kerap menjadi perbincangan hangat dalam masyarakat Mu...
Trending
- Kemandirian Ekonomi Santri: Sebuah Otokritik
Akhir-akhir ini, jagad media sosial dihebohkan dengan fenomena banjirnya la...
- Surat Kelima: Kepada Bapak Putu Wijaya
Bapak Putu Wijaya yang saya takzimi, Ada rasa senang yang merebak di dada k...
- Mbah Ubaid dan Petani yang Kehilangan Lahan
“Ngaji Bareng Mbah Ubaid: Suluk Senen Pahingan.” Begitu headline yang terte...
- NU AS-Kanada Gelar Online Summer Course
Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) AS-Kanada mengadaka...