Mengenang Baju Koko Pak Kiai

3,260 kali dibaca

Seperti biasanya, kalau lagi di rumah saya selalu menyempatkan diri untuk menghadiri “Pengajian Malam Kamisan Tafsir Jalalain” di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Karawang 3 (Abah Hasan, PWNU Jawa Barat).

Malam Kamis itu tidak tahu kenapa, bawarasa jagat keh adem (perasaan jagat berhawa sejuk). Begitu juga dengan suasana hati, adem-ayem dan tenang. Padahal, pada siangnya begitu terik dan menjemur padi karena kebetulan bapak sawahnya sedang panen. Tugas kuliah pun bertumpuk, dan banyak kegiatan lain. Pikiran jadi semrawut membuat kepala pusing.

Advertisements

Tapi tidak tahu kenapa, begitu siang berganti malam, semua pikiran-pikiran dan kesemrawutan tadi berganti tenang dan sejuk. Sampai pada ketika saya akan berangkat kamisan, saya yang biasanya mengenakan pakaian model kemeja, karena memang kurang suka dengan model baju koko, malam itu saya pakai baju koko putih.

Baju koko putih itu pemberian dari beliau waktu saya masih ngodim (istilah pesantren untuk santri yang bantu-bantu di ndalem atau rumah kiai). Dan itu pertama kalinya saya pakai baju koko pemberian beliau, dibawa pengajian kamisan — ya, secara model biasa saja, bahkan terbilang kuno.

Singkat cerita, begitu sampai di parkiran pengajian kamisan itu, saya bertemu dengan temen yang kebetulan dia juga sebagai khodimul ma’had. Tanpa basa-basi (sempat bersalaman terlebihdulu), lalu dia bilang “aluss euy bajuna” (bagus ya bajunya). Itu saja, tak ada lagi kami percakapkan.

Lalu melintas di benak saya, “Kang Munir… Oh iya…” Saya baru ingat baju koko ini pemberian dari Kang Munir waktu saya masih ngodim, tapi biasa saja tidak bagus-bagus juga, tapi memang secara bahan adem.

Begitu pengajian selesai, saya rencana langsung pulang, tapi sempat mampir di tempat teman yang berjualan kebab, sekadar untuk ngopi-ngopi santai. Nah, di situ kami ngobrol banyak hal, tentang remaja kampung, tentang santri, ini itu-ini itu, sampai pada wilayah syariat, tarekat, jam’iyah, dan lain-lain.

Halaman: First 1 2 3 Next → Last Show All

Tinggalkan Balasan