Anasir al-Syahadatain, Kitab Aksara Persia di Tanah Jawa

481 kali dibaca

Indonesia adalah negara seribu budaya dan suku dengan bermacam rupa keragaman yang dimiliki. Indonesia kaya akan warisan cerita rakyat dari para leluhur yang disebarkan dari mulut ke mulut dan masih eksis hingga sekarang.

Maling Kundang contohnya, cerita tak tertulis, namun dikenal hampir semua masyarakat Indonesia. Banyak pula saksi-saksi bisu sejarah yang masih terawat hingga kini, seperti beberapa cagar budaya, candi-candi, prasasti, pun saksi sejarah yang berupa tulisan.

Advertisements
Manuskrip di Museum Kembang Putih Tuban.

Warisan-warisan tulisan itu sangatlah berharga. Ada babad dan kitab sejarah lain yang dengan epik menceritakan kisah-kisah masa lalu. Kisah yang termuat juga beragam. Terkadang kisah itu berisi asal-usul sebuah tempat, berisi ajaran agama atau perintah kebaikan, menceritakan kesaktian seseorang, atau mengisahkan kejayaan sebuah pemerintahan.

Indonesia memiliki semua kisah-kisah tersebut. Lazimnya, jika di daerah Jawa, maka tulisan-tulisan itu akan ditulis dengan aksara Jawa. Pun, jika ditulis di daerah lain, biasanya akan disesuaikan dengan aksara yang digunakan di daerah tempat penulisan tesebut.

Halaman: First 1 2 3 ... Next → Last Show All

Tinggalkan Balasan