KAMPANYE PENYAIR
jangankan penyair
“presiden juga boleh-loh kampanye”
ucapnya sebelum senja selesai.
wuih, hihihi.
2023.
TAK ADA
tak ada yang lebih tabah
selain hati presiden menjelang pemilu
padahal ditikam bermacam opini
tapi tetap saja tersenyum bahagia
sebab kata lebih berpihak pada tindakanmu
yang mengajari hal-hal baru
meski kadang juga palsu.
Yogyakarta, 2023.
MEMBATALKAN CIUMAN
sebelum matahari menyapu pipi jendela
yang dibasahi gerimis itu,
aku telah kehilangan sapa
apalagi kecupan yang serupa.
bagaimana cara bersekutu dengan waktu?
jam masih bergadang
sunyi pun jadi lembab
sebelum menjawab;
bahwa segalanya
telah dibatalkan.
tapi kita harus tahu
setiap kecupan
setia pada kenangannya
meski pada akhirnya
lebih duka dari gerhana.
senja yang kerap kita tatap
perlahan berlalu,
membekaskan warna kelabu
dalam ruang kamarmu
yang tak lagi menunggu
kedatanganku.
Yogyakarta, 2023.
TRAGEDI KURSI GOYANG
kursi yang sedang kau duduki
mulai rapuh dan bergoyang
sedang puisi yang kutulis
kerap kali gagal
seperti niat tulusmu
yang kini terpenggal
oleh kepentingan sesaat
juga mereka yang bersiasat
sebagai penyambung lidah rakyat.
tuan, haruskah duduk abadi
jika niat mengabdi
pada negeri ini?
Yogyakarta, 2023.