Melacak Jejak Peradaban Vatikan

62 views

*Catatan Perjalanan Ki Ageng Ganjur ke Vatikan (5)

Siang itu kami ditraktir makan Pak Dubes di restoran yang ada di sekitar Basilika Santo Petrus, Vatikan. Kami makan dengan menu Italia, mulai pizza, macaroni, carbonara, gelato,  sampai tiramisu. Semua tersedia di meja makan.

Advertisements

Berbagai menu ini terasa asing di lidah para personil Ganjur yang terbiasa makan nasi dengan bumbu pedas. Meski terasa aneh di lidah, namun ini kesempatan yang menarik bagi personil Ganjur untuk mencicipi kuliner ala Eropa, suatu tantangan yang harus dicoba. Suasana restoran cukup ramai, tetapi cukup nyaman untuk makan siang.

Setelah makan siang, rombongan Ganjur melakukan ziarah budaya ke Museum Vatikan. Diperlukan waktu sekitar 15 menit jalan kaki dari pelataran Basilika. Suasana plataran sore itu cukup ramai. Banyak orang jalan-jalan dan berfoto ria. Beberapa di antaranya ada yang mau beribadah. Sebelum ke Museum Vatikan, para anggota Ganjur sempat berfoto dengan latar belakang bangunan Basilika yang eksotik dan artistik.

Menjelang pukul tiga sore, rombongan sampai di pintu museum. Meski waktu sudah sore, tapi suasana masih terang. Kebetulan cuaca saat itu sedang cerah. Saat kami sampai di pintu museum, masih banyak orang mengantre untuk masuk. Beruntung, rombongan Ganjur dapat fasilitas dari KBRI sehingga tidak perlu antre. Mas Heri dan Pak Haryadi sudah mempersiapkan semua kebutuhan administratif, sehingga ketika kami datang ya tinggal masuk.

Halaman: First 1 2 3 ... Next → Last Show All

Tinggalkan Balasan