Jagat ‘Arsy: Wawasan Global, Orientasi Lokal

3,014 kali dibaca

Modern, bersih, asri. Itulah kesan yang ditampilkan Pondok Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy yang berlokasi di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten. Jauh dari stereotipe lingkungan pesantren pada umumnya yang menampilkan kesan kumuh, kotor, dan kolot.

Pondok Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy memang lahir sesuai tuntutan zaman. Ia dirancang sebagai lembaga pendidikan berwawasan global yang berorientasi lokal. Salah satu indikatornya, di Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy ini sehari-hari santri berkomunikasi dalam Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Bidang-bidang ilmu umum diajarkan sama pentingnya dengan ilmu agama. Namun begitu, laiknya lembaga pendidikan pesantren, adab dan barokah ilmu tetap diutamakan.

Advertisements

Belum terbilang lama, memang. Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy baru didirikan pada 2013. Pendirinya adalah KH Budi Rahman Hakim Al Khoolish yang sehari-hari biasa disapa Abah Jagat. Tak sendiri. Untuk mendirikan Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy, Abah Jagat dibantu sang mursyid, Syekh Muhammad Abdul Gaos Saefulloh Maslul Al-Qodiri An-Naqsyabandi Al-Kamil. Abah Aos, panggilannya, adalah seorang Mursyid Tarekat Qodiriyah Naqsabandiyah.


Dari kiri: Abah Aos, Habib Luthfi, dan Abah Jagat.

Sebagai pesantren modern yang bertujuan melahirkan santri berwawasan global namun berorientasi lokal, fasilitas belajar dan mengajar di Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy memang cukup memadai. Misalnya, tersedia asrama dan ruang kelas sangat baik. Dilengkapi pula sarana penunjang gedung, fasilitas pembelajaran, aula, lapangan olah raga, dan lingkungan yang nyaman nan asri.

Dengan tujuan melahirkan santri berwawasan global namun berorientasi lokal, sistem pembelajaran di Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy mengawinkan dan mengharmoniskan

keimanan dan ketakwaan (imtaq) dengan keilmuan dan teknologi (iptek). Dengan begitu, santri diharapkan benar-benar mampu menjawab tantangan dan tuntutan zaman.

Karena itu, meskipun para santri nantinya menguasai ilmu agama dan ilmu pengetahuan dan teknologi, Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy tetap menenamkan karakter yang beradab kepada seluruh santri. Bahkan, sang pendiri, Abah Jagat, selalu menekankan bahwa para santri harus selalu mendahulukan adab atau akhlak dari pada ilmu pengetahuan. Prinsip ini didasarkan pada hadits Nabi Muhammad yang artinya: “Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang baik.”

Meskipun mengutamakan adab, para santri di Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy tetap dituntut menguasai berbagai bidang ilmu yang diperlukan sesuai dengan perkembangan zaman. Seperti apa profil generasi santri dari Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy. Sesuai dengan visi pendirinya, tujuan Pesantren Peradaban Dunia Jagat ‘Arsy adalah melahirkan sumber daya manusia yang religius, saintis, berjiwa entrepreneur, berwawasan international atau global, peduli lingkungan, dan mencintai tanah air.

Multi-Page

Tinggalkan Balasan