Sorogan dan Manfaatnya bagi Dunia Pendidikan

2,102 kali dibaca

Jam menunjukkan pukul 23.00 yang menandakan hari sudah larut malam. Embusan angin malam membuat suasana menjadi nikmat untuk beristirahat setelah seharian beraktivitas.

Sunyinya malam hari di pondok pesantren yang terletak di sudut kota Istimewa, terdengar suara seseorang dari dalam musala. Usut punya usut, sumber suara itu ialah santri (peseta didik) yang sedang membaca dan menjelaskan isi kitab di hadapan sang guru (kiai atau ustaz).

Advertisements

Cerita pendek itu diambil dari kisah nyata yang terjadi di lingkungan pondok pesantren. Santri yang sedang membaca dan menjelaskan isi kitab di hadapan sang guru itu dikenal dengan istilah sorogan.

Di kutip dari buku Tradisionalisme dalam Pendidikan Islam karya Imam Banawi, sorogan berasal dari kata “sorog” yang artinya maju. Secara istilah, metode ini disebut sorogan karena dalam sistem ini santri menghadap atau mengajukan diri kepada kiai atau ustaz untuk mengunjukkan kemampuannya membaca dan memahami isi kitab.

Biasanya, sorogan dilakukan oleh semua santri secara bergantian, yaitu pada malam hari setelah pengajian selesai. Sorogan dilakukan pada hari-hari tertentu yang sudah dijadwalkan oleh pengurus. Artinya tidak setiap hari ada sorogan.

Tempat dilaksanakanya sorogan berbeda-beda yang sudah ditentukan oleh pengurus. Setiap tempat terdiri dari satu guru yang akan membimbing beberapa santri, di mana santri satu persatu bergantian menghadap sang guru untuk membaca dan menjelaskan isi kitab yang dibaca dan sang guru menyimak bacaan, sehingga santri lain harus mengantre terlebih dahulu sampai dapat giliranya.

Metode sorogan ini biasanya diterapkan di pondok pesantren tradisional yang masih kental dalam mempertahankan ciri khasnya, sebagai lembaga pendidikan Islam tertua di Indonesia yang memfokuskan santri untuk mendalami ilmu agama, melalui kitab klasik (kitab kuning). Oleh karena itu, santri diwajibkan bisa membaca, memahami, dan menjelaskan kandungan kitab.

Halaman: First 1 2 3 Next → Last Show All

Tinggalkan Balasan