Kertas Lusuh dari Mamak

1,533 kali dibaca

Malam kali ini terasa sangat berbeda dari malam-malam sebelumnya. Sayup-sayup terdengar suara jangkrik memecah keheningan. Sesekali suara burung malam terbang penuh harapan. Udara terasa dingin, menusuk tubuhku hidup-hidup. Di atas sana langit cerah dihiasi bintang-bintang yang bertebaran setia menemani keanggunan sang dewi malam. Namun sayang, pandangan mataku sedikit terhalang oleh rimbunnya dedaunan hutan rimba.

Pasukan nyamuk juga tidak mau kalah, terbang ke sana-kemari berhamburan mencari hamparan kulit untuk mengobati kehausan. Aku mengaduh pelan. Suara dengungannya sungguh mengganggu konsentrasiku.

Advertisements

Di tengah ramainya suara dengungan nyamuk yang berseliweran di sekitar tubuhku, mataku tak lepas menatap satu objek hidup yang sedang bertengger anggun di atas sebuah pohon. Ya, itu adalah burung rangkong julang emas yang memesona. Bulu bagian punggung dan sayap sampai perut bewarna hitam dengan kemilau hijau metalik, membuatnya berkemilau indah saat sang ratu malam menyiraminya dengan cahaya temaram. Sedangkan ekornya berwana putih kontras. Pesona rangkong julang emas terlihat jelas pada bagian paruhnya, paruh berwarna kuning gading yang menawan. Paruhnya inilah yang membuatnya diburu banyak orang hingga hampir punah sekarang, nilai jualnya bukan main mahal.

“Kita sangat beruntung Sar. Sasaran kita malam ini bukan main! Rangkong julang emas! Kita bisa langsung kaya hanya dengan menyelundupkan satu hewan itu!” Bisik Asraf, pemuda seumuranku yang memiliki hidung mancung serta berewok tipis seperti orang Turki.

“Ya, Tuan Muda Abizard pasti akan terkekeh saat kita membawa pulang rangkong itu,” sahutku.

“Bukan main! Ratusan juta akan jatuh ke tangan kita esok hari!” Asraf menyugingkan senyum. “Pasar gelap, aku datang!” tambah Asraf sambil terkekeh.

Aku membenarkan ucapan Asraf dalam hati. Pasar gelap memang tujuan sekaligus sumber uang kami. Di sana tempat kami melakukan jual-beli satwa langka. Gepokan uang dalam amplop berwarna coklat kusam itu bukan lagi pemandangan yang fantastis untuk kami. Puluhan juta, ratusan juta, atau bahkan sampai miliaran bisa dalam genggaman dalam waktu sekejap jika sedang beruntung. Uang sebesar itu jelas sangat menggiyurkan bukan? Apalagi untuk pemuda sepertiku.

Halaman: First 1 2 3 ... Next → Last Show All

Tinggalkan Balasan